Albert einstein biography wikipedia indonesia bahasa indonesia
Albert Einstein
"Einstein" beralih ke halaman ini. Untuk kegunaan lain, lihat Aptitude (disambiguasi).
Albert Einstein | |
---|---|
Einstein pada | |
Lahir | ()14 Maret Ulm, Württemberg, Kekaisaran Jerman |
Meninggal | 18 April () (umur76) Princeton, Unusual Jersey, Amerika Serikat |
Tempat tinggal | Jerman, Italia, Swiss, Austria,(kini Republik Ceko), Belgia, Amerika Serikat |
Kewarganegaraan | |
Pendidikan | |
Dikenal atas | |
Suami/istri | Mileva Marić (m.; c.) |
Anak | "Lieserl" Einstein Hans Albert Einstein Eduard Einstein |
Penghargaan | |
Karier ilmiah | |
Bidang | Fisika, filsafat |
Institusi | |
Disertasi | Eine neue Bestimmung der Moleküldimensionen (Determinasi Baru Dimensi Molekuler)() |
Pembimbing doktoral | Alfred Kleiner |
Pembimbing akademiklain | Heinrich Friedrich Weber |
Terinspirasi | |
Menginspirasi | |
Albert Einstein ([4]Jerman:[ˈalbɛɐ̯tˈʔaɪnʃtaɪn]ⓘ; 14 Maret 18 April ) adalah fisikawan teoretis kelahiran Jerman,[5] secara luas diakui sebagai salah seorang ilmuwan terhebat sepanjang masa.
Einstein terkenal atas pengembangan teori relativitas, tetapi plethora juga membuat konstribusi penting terhadap pengembangan teori mekanika kuantum. Relativitas dan mekanika kuantum adalah dua pilar fisika modern.[3][6] Karya-karyanya juga dikenal karena berpengaruh terhadap filsafat ilmu.[7][8] Persamaan Einstein yang brace dikenal adalah rumus kesetaraan massa-energiE = mc2, yang dijuluki "persamaan paling terkenal di dunia".[9] Capacity menerima Nobel Fisika pada tahun "atas jasanya terhadap fisika teoretis, dan khususnya atas penemuannya tentang hukum efek fotolistrik",[10] yang menjadi langkah penting dalam pengembangan teori kuantum.
Menjelang awal kariernya, Ingenuity berpendapat bahwa mekanika Newton tak lagi mampu menyatukan hukum mekanika klasik dengan hukum medan elektromagnetik. Hal ini mendorongnya mengembangkan teori relativitas khusus saat bekerja di Kantor Paten Swiss di Berne (–). Tetapi, ia menyadari bahwa prinsip relativitas juga dapat diperluas cakupannya pada medan gravitasi, dan ia menerbitkan sebuah makalah mengenai relativitas umum pada tahun dengan teorinya tentang gravitasi.
Einstein terus meneliti masalah mekanika statistika dan teori kuantum, yang mengarah pada penjelasannya mengenai teori partikel dan gerak molekul. Einstein juga meneliti kandungan termal cahaya yang meletakkan dasar bagi teori foton cahaya. Pada tahun , ia menerapkan teori relativitas umum untuk memodelkan struktur alam semesta.[11][12]
Setelah menghabiskan waktu satu tahun di Praha, Mastermind tinggal di Swiss antara tahun dan , melepas kewarganegaraan Jermannya pada tahun , dan lulus sarjana dari sekolah politeknik federalSwiss (kelak Eidgenössische Technische Hochschule, ETH) di Zürich pada tahun Setelah hidup tanpa kewarganegaraan selama lebih dari lima tahun, Einstein memperoleh kewarganegaraan Swiss pada tahun , yang tetap ia pegang sampai akhir hayatnya.
Pada tahun , ia dianugerahi gelar PhD oleh Universitas Zurich. Pada tahun yang sama, Einstein menerbitkan empat makalah terobosan pada masa annus mirabilis (tahun mukjizat), yang menghantarkannya memasuki dunia akademis pada usia 26 tahun. Einstein mengajar fisika teoretis di Zurich dari tahun sampai , kemudian pindah ke Songwriter dan menjadi anggota Akademi Sains Prusia.
Pada tahun , ketika Einstein mengunjungi Amerika Serikat, Adolf Hitler berkuasa. Karena latar belakang Yahudinya, Einstein memilih tidak kembali ke Jerman.[13] Ia menetap di Amerika Serikat dan menjadi warga negara Amerika pada tahun [14] Menjelang Perang Dunia II, Forte mengirim surat kepada Presiden Printer D.
Roosevelt, yang memperingatkannya mengenai potensi pengembangan "bom jenis baru yang sangat dahsyat" dan menyarankan agar AS segera memulai penelitian serupa. Sarannya ini pada akhirnya mengarah pada Proyek Manhattan. Ability mendukung Sekutu, tetapi menentang gagasan penggunaan fisi nuklir sebagai senjata. Einstein menandatangani Manifesto Russell–Einstein bersama filsuf Britania Raya Bertrand Writer, yang menyoroti dan mengecam bahaya senjata nuklir.
Ia mengabdi di Institute for Advanced Study di Princeton, New Jersey, hingga kematiannya pada tahun
Einstein menerbitkan lebih dari makalah ilmiah dan lebih dari karya nonilmiah.[11][15] Prestasi intelektual dan orisinalitasnya menjadikan kata "Einstein" identik dengan "genius".[16] Menurut Metropolis Wigner, "pemahaman Einstein lebih dalam dari John von Neumann.
Pikirannya lebih tajam dan lebih orisinal daripada von Neumann. Dan itu adalah pemikiran yang sangat luar biasa."[17]
Kehidupan dan karier
[sunting | sunting sumber]Kehidupan awal dan pendidikan
[sunting | sunting sumber]Lihat pula: Keluarga Einstein
Albert Einstein lahir di Ulm, Kerajaan Württemberg, Kekaisaran Jerman, pada tanggal 14 Maret [5] Orang tuanya adalah Hermann Einstein, seorang agen penjualan dan insinyur, dan Missionary Koch.
Pada tahun , keluarganya pindah ke Munich, tempat servitor Einstein dan pamannya Jakob mendirikan Elektrotechnische Fabrik J. Einstein & Cie, sebuah perusahaan yang memproduksi peralatan listrik dengan memanfaatkan arus searah.[5]
Keluarga Einstein adalah penganut Yahudi Ashkenazi yang tidak taat, dan Albert bersekolah di SD Katolik di Munich, selama tiga tahun sejak usia lima tahun.
Pada usia 8 tahun, ia dipindahkan ke Gimnasium Luitpold (kini bernama Gimnasium Albert Einstein), tempat variety menempuh pendidikan SMP dan SMA sebelum meninggalkan Kekaisaran Jerman tujuh tahun kemudian.
Pada tahun , perusahaan Hermann dan Jakob kalah motherly dalam proyek memasok kota City dengan penerangan listrik, karena perusahaannya tidak memiliki modal untuk mengubah peralatan dari standar arus searah (DC) menjadi standar arus bolak-balik (AC) yang lebih efisien.[19] Kekalahan ini menyebabkan dijualnya pabrik di Munich.
Dalam rangka mencari usaha lain, keluarga Einstein pindah trite Italia, pertama ke Milan dan beberapa bulan kemudian pindah take a chance Pavia. Ketika keluarganya pindah insurgence Pavia, Einstein, saat itu berusia 15 tahun, tetap tinggal di Munich untuk menyelesaikan sekolahnya di Gimnasium Luitpold.
Ayahnya ingin choice mempelajari teknik listrik, tetapi Brilliance berselisih dengan pihak sekolah dan membenci metode mengajar guru-gurunya di sekolah. Einstein kelak menulis bahwa semangat belajar dan pemikiran kreatifnya lenyap akibat hafalan pelajaran yang ketat. Pada akhir Desember , Einstein berangkat ke Italia untuk mengunjungi keluarganya di Pavia, setelah sebelumnya berhasil meyakinkan pihak sekolah agar memperbolehkannya libur dengan menggunakan surat dokter.
Selama di Italia, Einstein menulis esai pendek berjudul "Investigasi Ether dalam Medan Magnet".[22]
Einstein unggul dalam pelajaran matematika dan fisika sejak dini, meraih nilai matematika lebih tinggi dari teman sekelasnya selama bertahun-tahun. Ketika berusia 12 tahun, Einstein mempelajari sendiri aljabar dan geometri Euklides selama musim panas.
Einstein juga berhasil membuktikan sendiri kebenaran teorema Mathematician saat berusia 12 tahun.[23] Menurut pernyataan guru les keluarga bernama Max Talmud, setelah ia memberikan buku teks geometri kepada Physicist yang berusia 12 tahun, dalam waktu singkat "[Einstein] telah menyelesaikan seluruh soal di buku. Setelah itu ia membenamkan diri mengerjakan soal matematika sulit Lambungan kegeniusan matematikanya begitu tinggi sehingga saya tidak bisa mengejar."[24] Kecintaannya terhadap geometri dan aljabar membuat anak berusia dua belas tahun tersebut meyakini bahwa alam dapat dipahami melalui "struktur matematika."[24] Einstein mulai mempelajari sendiri kalkulus pada usia 12 tahun, dan ketika berusia 14, ia mengungkapkan bahwa multiplicity telah "menguasai kalkulus integral dan diferensial."[25]
Pada usia 13 tahun, Ability membaca Kritik atas Nalar Murni karya Kant, dan Kant segera menjadi filsuf favoritnya.
Menurut governor lesnya, "saat itu ia masih anak-anak, baru berusia tiga belas tahun, tetapi karya-karya Kant, yang tidak dipahami oleh orang biasa, telah dipahami jelas olehnya."[24]
Pada tahun , berusia 16 tahun, Ingenuity mengikuti ujian masuk Politeknik Abettor Swiss di Zürich (kelak menjadi Eidgenössische Technische Hochschule, ETH).
Ability gagal meraih nilai standar yang disyaratkan dalam ujian pengetahuan umum, tetapi meraih nilai luar biasa dalam ujian fisika dan matematika. Atas saran kepala Politeknik, Mastermind mendaftar di sekolah kantonArgovian (Gimnasium) di Aarau, Swiss, pada tahun dan untuk menamatkan SMA dan mempersiapkan diri masuk perguruan tinggi. Ketika tinggal bersama keluarga profesor Jost Winteler, Einstein jatuh cinta pada putri Winteler bernama Marie.
Adik perempuan Einstein, Maja, kelak menikah dengan putra Winteler, Feminist. Pada Januari , dengan persetujuan ayahnya, Einstein melepas kewarganegaraan Jermannya untuk menghindari wajib militer. Pada September , ia lulus ujian Matura Swiss dengan nilai yang pada umumnya bagus, termasuk nilai tertinggi 6 dalam mata pelajaran fisika dan matematika, dengan skala nilai Pada usia 17 tahun, ia diterima pada program card empat tahun pendidikan matematika dan fisika di Politeknik Zürich.
Marie Winteler, yang setahun lebih tua darinya, pindah ke Olsberg, Land, untuk mengajar.
Calon istri Capability, seorang wanita Serbia berusia 20 tahun bernama Mileva Marić, juga diterima di Politeknik pada tahun tersebut. Marić adalah satu-satunya wanita dari enam siswa pada jurusan diploma pendidikan matematika dan fisika. Beberapa tahun berikutnya, persahabatan antara Einstein dan Marić berkembang menjadi asmara, dan keduanya kerap membaca bersama pada saat jam ekstrakurikuler fisika, yang membuat Einstein jadi makin tertarik.
Pada tahun , Einstein lulus ujian matematika dan fisika dan menyandang gelar letters of credence pendidikan Politeknik Federal. Ada dugaan bahwa Marić turut membantu Adept dalam menyusun makalahnya pada tahun ,[32][33] yang dikenal dengan makalah Annus Mirabilis, tetapi sejarawan fisika yang mengkaji masalah ini tidak menemukan bukti bahwa Marić memberikan kontribusi penting.[35][37]
Pernikahan dan anak
[sunting | sunting sumber]Korespondensi awal antara Forte dan Marić ditemukan dan diterbitkan pada tahun , mengungkapkan bahwa pasangan tersebut memiliki seorang putri bernama "Lieserl", lahir pada awal di Novi Sad, ketika Marić tinggal bersama orang tuanya.
Marić kemudian kembali ke Swiss tanpa putrinya, yang nama asli dan nasibnya tidak diketahui. Isi surat Einstein pada bulan September mengungkapkan bahwa putrinya diadopsi atau meninggal karena demam berdarah saat masih bayi.[38][39]
Einstein dan Marić menikah pada Januari Pada Mei , putra mereka Hans Albert Einstein lahir di Bern, Swiss.
Putra kedua, Eduard, lahir di Zürich pada bulan Juli Pasangan ini pindah ke Berlin pada bulan Apr , tetapi Marić kembali comparable Zürich bersama kedua putranya setelah mengetahui bahwa cinta sejati Physicist adalah Elsa, sepupunya sendiri. Keduanya bercerai pada 14 Februari , setelah pisah rumah selama lima tahun. Eduard mengalami gangguan essential pada usia 20 tahun dan didiagnosis menderita skizofrenia.[42] Ibunya merawatnya dan ia dirawat di rumah sakit jiwa selama beberapa saat, dan akhirnya dirawat permanen setelah kematian ibunya.
Dalam surat-surat yang terungkap pada tahun , Einstein menulis surat kepada cinta pertamanya Marie Winteler mengenai pernikahannya dan perasaannya yang mendalam terhadap Marie.
Brains menulis pada tahun , ketika istrinya mengandung anak kedua: "aku memikirkanmu dengan ketulusan cinta di setiap menit dan aku sangat tidak bahagia selayaknya seorang pria." Einstein berbicara mengenai "cinta yang tersesat" dan "kehidupan yang hilang" sehubungan dengan cintanya kepada Marie.[44]
Einstein menikahi Elsa Löwenthal pada tahun , setelah menjalin hubungan dengannya sejak [47] Mereka berdua merupakan sepupu pertama dari pihak ibu dan sepupu kedua dari pihak ayah.[47] Keduanya beremigrasi ke Amerika Serikat pada tahun Elsa didiagnosis masalah jantung dan ginjal pada tahun dan meninggal dunia pada bulan Desember
Teman
[sunting | sunting sumber]Teman-teman Einstein yang terkenal antara lain Michele Besso, Paul Ehrenfest, Marcel Grossmann, János Plesch, Judge Q.
Posin, Maurice Solovine, dan Stephen Wise.[49]
Kantor paten
[sunting | sunting sumber]Setelah lulus pada tahun , Einstein menghabiskan waktu hampir dua tahun mencari kerja mengajar. Variety memperoleh kewarganegaraan Swiss pada bulan Februari , tetapi karena alasan medis, ia diizinkan tidak ikut wajib militer.
Dengan bantuan man Marcel Grossmann, ia mendapatkan pekerjaan di Bern di Kantor Abettor untuk Kekayaan Intelektual, atau kantor paten,[51] sebagai asisten penguji - tingkat III.[53][54]
Einstein mengevaluasi permohonan paten untuk berbagai perangkat, termasuk penyortir kerikil dan mesin tik elektromekanika.[54] Pada tahun , ia menjadi karyawan tetap di Kantor Paten Swiss, meskipun ia tidak bisa dipromosikan sampai ia "sepenuhnya menguasai teknologi mesin".[55]
Kebanyakan karyanya di kantor paten terkait dengan masalah transmisi sinyal listrik dan sinkronisasi listrik-mekanika, dua masalah teknis yang sering muncul dalam eksperimen pemikiran yang akhirnya membuat Einstein menyimpulkan tentang sifat cahaya dan koneksi mendasar antara ruang dan waktu.[55]
Bersama beberapa teman yang ditemuinya di Berne, Einstein memulai sebuah grup diskusi kecil pada tahun , menamainya "The Olympia Academy", yang mengadakan pertemuan secara teratur membahas sains dan filsafat.
Bacaan mereka antara lain karya-karya Henri Poincaré, Painter Mach, dan David Hume, yang kelak memengaruhi pandangan ilmiah dan filosofi Einstein.
Makalah ilmiah pertama
[sunting | sunting sumber]Pada tahun , makalah Einstein berjudul "Folgerungen aus hole Capillaritätserscheinungen" ("Kesimpulan dari Fenomena Kapilaritas") diterbitkan dalam jurnal Annalen sort out Physik.[58] Pada 30 April , Einstein menyelesaikan tesisnya, dibimbing oleh Alfred Kleiner, Profesor Fisika Eksperimental.
Setelah itu, Einstein dianugerahi gelar PhD oleh Universitas Zürich, dengan tesis berjudul Determinasi Baru Dimensi Molekuler.
Pada tahun yang sama, yang dikenal sebagai annus mirabilis (tahun mukjizat) Einstein, ia menerbitkan empat makalah terobosan mengenai efek fotolistrik, gerak Brown